Mataram – Rencana Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Muhamad Iqbal, untuk membentuk Tim Percepatan Pembangunan dan Penguatan Koordinasi (TP4K) mendapat sambutan positif dari masyarakat. Langkah ini dinilai sebagai inovasi strategis dalam memperkuat efektivitas pemerintahan dan pembangunan di NTB.
Ketua Majelis Pimpinan Pusat Pemuda ICMI, Faris Thalib, menyatakan bahwa pembentukan TP4K sangat penting untuk memastikan koordinasi yang lebih baik dalam pemerintahan.
Tim ini akan berperan memberikan saran serta masukan bagi kepemimpinan gubernur, sekaligus mengoordinasikan pekerjaan dengan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi NTB.
“Tim ini diharapkan bekerja secara profesional, saintifik, dan teknokratik. Oleh karena itu, pos-pos dalam tim harus diisi oleh para ahli, pakar, dan teknokrat. Ini bukan ajang politik balas budi, melainkan strategi manajemen kepemimpinan yang baik,” ujar Faris Thalib kepada media, Kamis (13/3/2025).
Menurutnya, pendekatan semacam ini merupakan ciri dari birokrasi pemerintahan modern, di mana setiap kebijakan berbasis data, analisis ilmiah, serta sistem kerja yang terstruktur.
“Ini semangat baru untuk membenahi internal birokrasi dalam rangka membangun NTB yang makmur mendunia,” ujarnya.
Mahasiswa Doktor Security Studies PTIK mengatakan, dengan pola kerja yang sistematis, birokrasi dapat berjalan lebih efektif dan efisien, sehingga pembangunan dapat berlangsung secara terarah dan berkelanjutan.
“Sehingga kerja-kerja gubernur terkonsolidasi secara sistematis, by data, analisa dan ilmu,” tegasnya.
Dengan adanya TP4K, diharapkan kerja gubernur semakin terkonsolidasi dengan baik, serta kebijakan yang diambil dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat NTB.
Comment