Mataram – Kebakaran hebat yang meludeskan gedung Inspektorat Kabupaten Bima, pada Kamis dini hari, 7 Agustus 2025, dipastikan tidak mengganggu proses audit sejumlah kasus korupsi yang tengah berjalan.
“InsyaAllah tidak terganggu,” kata Inspektur Inspektorat Kabupaten Bima, Agus Salim, saat dikonfirmasi, Kamis sore.
Meski demikian, Agus mengaku masih menghitung nilai kerugian atas insiden kebakaran di kantor yang berlokasi di Jalan Ksatria Nomor 3, Kelurahan Penatoi, Kecamatan Mpunda, Kota Bima tersebut.
Yang paling fatal, seluruh dokumen fisik dan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) hangus terbakar tanpa sempat diselamatkan. Tak ada satu pun dokumen yang lolos dari kobaran api.
Beruntungnya, Inspektorat Kabupaten Bima masih menyimpan salinan dokumen-dokumen penting dalam bentuk digital yang tersebar di masing-masing inspektorat pembantu (irban).
“Masih kami cek satu per satu di tiap irban,” jelas Agus.
Selain menghitung dampak kerusakan, pihaknya juga telah melaporkan peristiwa ini ke Polres Bima Kota.
“Soal penyebab kebakaran, kami masih tunggu hasil penyelidikan kepolisian,” tambahnya.
Untuk sementara, seluruh aktivitas pelayanan Inspektorat Kabupaten Bima dialihkan ke kantor UPTD Loka Latihan Kerja (LLK) Bima.
Disisi lain, Ps Kasubseksi Pidm Sie Humas Polres Bima Kota, Aipda Nasrun, mengatakan proses penanganan kasus kebakaran tersebut telah masuk tahap penyelidikan. Fokus awal saat ini adalah memeriksa sejumlah saksi, termasuk petugas keamanan yang berjaga saat kejadian.
“Pemicunya masih belum bisa dipastikan, kami sedang selidiki. Sementara soal nilai kerugian masih menunggu hasil dari pihak Inspektorat,” ujarnya.
Informasi sementara menyebutkan, api pertama kali muncul dari ruangan sekretariat, lalu dengan cepat menjalar ke seluruh bagian kantor.
Ruangan-ruangan penting seperti Irban 1 sampai Irban 4, Irbansus, ruang Inspektur, Evalap, hingga aula, rata dengan tanah dilalap api. Dokumen penting, LHP, dan berbagai barang inventaris pun ikut hangus.
Tim Damkar Kota Bima yang menerima laporan dari warga langsung dikerahkan ke lokasi. Setelah berjibaku selama beberapa jam, kobaran api akhirnya berhasil dipadamkan.(cw-zal)
Comment