Peristiwa
Home » 26 Santri Ponpes di Lombok Barat Diduga Keracunan Usai Konsumsi MBG

26 Santri Ponpes di Lombok Barat Diduga Keracunan Usai Konsumsi MBG

Foto: Santri yang diduga mengalami keracunan makanan dirawat di Puskesmas Jembatan Kembar, Lembar, Lombok Barat. (Dok. Ist)

Lombok Barat – Sebanyak 26 santri di salah satu pondok pesantren di Kecamatan Lembar, Lombok Barat (Lobar), dilarikan ke Puskesmas Jembatan Kembar, diduga setelah mengalami keracunan usai mengonsumsi Makanan Bergizi Gratis (MBG), pada Rabu (23/9/2025) kemarin.

Kepala Bidang Pencegahan, Pengendalian Penyakit, dan Kesehatan Lingkungan (P3KL) Dinas Kesehatan Lobar, Suhaili, membenarkan kejadian tersebut.

“Kejadiannya kemarin. Terakhir sampai jam setengah 12 malam, ada 26 siswa yang terkena gejala keracunan,” ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (25/9/2025).

Menurut Suhaili, gejala awal muncul sekitar 30 menit setelah siswa mengonsumsi makanan MBG. Enam siswa pertama dilaporkan mengalami pusing dan mual, kemudian menyusul lainnya hingga malam hari.

Bupati Lombok Barat Buka Suara TPS3R Diubah Jadi Kopdes

“Lima siswa mengalami muntah dan nyeri ulu hati, selebihnya hanya mual dan pusing,” jelasnya.

Sejauh ini, belum ada kesimpulan terkait penyebab pasti kejadian tersebut. Sampel makanan telah dibawa ke Balai Pengawas Obat dan Makanan Balai Besar Pemeriksaan Obat dan Makanan (BPOM) untuk diuji laboratorium.

“Sementara ini belum bisa disimpulkan. Dari informasi, tidak ada makanan basi atau ditemukan belatung. Kita tunggu hasil lab,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala UPT BLUD Puskesmas Jembatan Kembar, Komang Arya Duarsa saat dihubungi, menjelaskan, para santri dibawa ke Puskesmas secara bertahap, dari pukul 9.30 Rabu pagi hingga pukul 20.00 malam. Ia juga mengatakan, semua siswa keracunan tersebut berasal dari Pondok Pesantres yang sama.

“Setelah dilakukan penangan, kondisi mereka sudah membaik, dan dipulangkan semua, mereka juga diminta, jika timbul keluhan lagi boleh kembali ke Puskesmas,” ujarnya.

Pemda Buka 4.676 Lowongan Untuk Tampung Honorer Non-Database yang Dipecat

Kejadian ini menambah daftar kasus keracunan akibat mengkonsumsi Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Lombok Barat. Sebelumnya, kejadian serupa juga terjadi di Narmada pada Rabu (3/8/2025). Belasan siswa di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Selat, Kecamatan Narmada, dilarikan ke puskesmas, usai mengkonsumis MBG.(cw-buk)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Share