Mataram – Area dispenser bahan bakar di SPBU Malomba, Jalan Langko, Ampenan, kini dilingkari segel kuning berlogo TNI AL. Penyegelan dilakukan sejak beberapa hari lalu, menyusul keluhan masyarakat terkait kualitas bahan bakar yang dijual di lokasi tersebut.
Pantauan WartaSatu pada Minggu (10/8/2025) menunjukkan, segel masih terpasang rapat di setiap pompa. Sebelumnya, SPBU yang berada tepat di seberang Lapangan Malomba ini sudah berhenti beroperasi sejak banjir yang melanda Mataram pada awal Juli lalu. Saat ini, hanya layanan pengisian nitrogen yang masih dibuka untuk warga.
“Kira-kira sudah empat hari yang lalu terpasang (segelnya),” ujar salah satu petugas nitrogen di lokasi.
Diketahui, SPBU 54.83205 ini merupakan aset milik Pangkalan TNI AL (Lanal) Mataram di bawah pengelolaan Primer Koperasi TNI AL (Primkopal), namun operasional sehari-hari dikerjasamakan dengan pihak ketiga.
Komandan Lanal Mataram, Kolonel Marinir Achmad Hadi Alhasny, fasilitas tersebut dulunya adalah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Tentara (SPBT). Ia menjelaskan, penyegelan dilakukan setelah banyak laporan kendaraan mengalami kerusakan mesin akibat dugaan campuran air dalam bensin.
“Banyak mobil-mobil yang rusak, kemasukan air, setelah mengisi bensin di sana kan,” ujarnya.
Terkait hal itu, pihaknya langsung menginstruksikan dua langkah kepada pengelola, pembersihan tangki penyimpanan dari sisa banjir dan pelaksanaan audit menyeluruh sebelum kembali beroperasi.
“Kedua, kami akan melakukan audit terlebih dahulu,” imbuhnya.
Selain kualitas bahan bakar, Achmad juga menyoroti aduan lain yang sempat beredar, yakni dugaan pengurangan takaran pengisian.
“Saya kan menjaga kenyamanan masyarakat juga. Apalagi kalau sampai TikTok itu, di media juga kan,” tandasnya.(cw-zal)
Comment