Mataram – Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Polda NTB) menegaskan komitmennya untuk mengusut tuntas kasus kematian Brigadir Esco Faska Rely di Lombok Barat. Polisi memastikan seluruh proses penyelidikan, mulai dari olah TKP, autopsi hingga pemeriksaan lanjutan, dilakukan secara serius, terukur, dan sesuai dengan koridor hukum.
Kabid Humas Polda NTB, Kombes Mohammad Kholid, menegaskan, kepolisian bahwa penanganan kasus tersebut tidak dilakukan secara sembarangan.
“Proses penanganan dilakukan secara serius, terukur, dan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” tegas Kholid dalam keterangan resminya, Rabu (27/8/2025).
Ia menyampaikan, sejak laporan diterima, penyidik telah menempuh serangkaian langkah awal mulai dari identifikasi, olah tempat kejadian perkara (TKP), visum, hingga autopsi terhadap jenazah korban.
“Hasil dari proses tersebut saat ini sudah dikantongi penyidik. Pemeriksaan terus berjalan dengan pendekatan Scientific Crime Investigation. Semua langkah ini dilakukan untuk memastikan perkara dapat diungkap secara terang benderang,” ujarnya.
Penanganan kasus ini melibatkan tim gabungan dari Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda NTB dan Polres Lombok Barat. Kolaborasi tersebut diharapkan mempercepat pengungkapan fakta dan memberi jawaban objektif kepada publik.
Polda NTB menegaskan, seluruh proses penyelidikan dijalankan dengan prinsip profesional, akuntabel, dan transparan. Polisi juga meminta masyarakat tidak mudah terpengaruh isu liar di luar proses hukum.
“Institusi Polri berkomitmen penuh untuk menuntaskan perkara ini dengan menjunjung tinggi prinsip keadilan. Mohon doa dan dukungan dari seluruh pihak agar kasus ini dapat segera terungkap,” tutup Kholid.(cw-zal)
Comment