Lombok Utara – Seorang nelayan atas nama Saifullah, asal Dusun Nipah, Desa Malaka, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, dilaporkan hilang setelah terjatuh dari sampan saat mencari ikan tongkol (menongkol) di perairan Pemenang, pada Selasa, 24 Juni 2025 lalu.
berdasarkan informasi yang diterima WartaSatu, kejadian ini pertama kali diketahui oleh rekan korban yang juga ikut melaut. Saat itu, korban bersama rekannya Nad berangkat memancing tongkol sekitar pukul 04.00 Wita dini hari. Mereka menjaring ikan cukup jauh ke tengah laut hingga masuk jalur ALKI (Alur Laut Kepulauan Indonesia).
Saat kejadian Saifullah berada di bagian belakang sampan, sementara Nad sendiri berada di depan untuk menaikkan jaring.
Setelah beberapa saat, Nad menoleh ke belakang lalu mendapati Saifullah sudah tidak ada. Ia segera memutar perahu untuk mencari korban namun tidak membuahkan hasil.
Pusat Pengendalian Operasi BPBD Lombok Utara, Ahmad Zainudin membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan, korban hingga hari ini tak kunjung ditemukan.
“Korban hilang di atas sampan ketika menongkol. Arus laut saat itu dari utara ke barat, mengarah ke perairan antara Lombok Utara dan Bali. Kami juga sudah berkoordinasi dengan SAR Nusa Penida,” ungkapnya lewat saluran telpon, Senin (30/6/2025).
Ahmad mengatakan, upaya pencarian telah dilakukan oleh tim gabungan dari BPBD Lombok Utara, Basarnas Pos Pemenang, TNI, Polri, relawan Balai Siaga, serta masyarakat nelayan sekitar. Pencarian dilakukan hingga pukul 17.00 Wita pada hari kejadian dan dilanjutkan keesokan harinya.
“Selasa besok sudah masuk satu minggu pencarian. Pencarian terus dilakukan hingga tujuh hari sesuai prosedur,” ujar Ahmad.
Hingga saat ini, korban masih dinyatakan hilang. Tim SAR gabungan masih berjibaku menyisir wilayah perairan Pemenang dan sekitarnya dengan harapan korban segera ditemukan.(cw-zal)
Comment