Pendidikan
Home » Terapkan Sistem Paperless, 7.208 Peserta Ikut UTBK 2025 di Unram

Terapkan Sistem Paperless, 7.208 Peserta Ikut UTBK 2025 di Unram

Universitas Mataram

Mataram – Universitas Mataram (Unram) bakal menerapkan sistem paperless dalam pelaksanaan Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) jalur Seleksi Mandiri tahun 2025. Kebijakan ini menjadi bagian dari upaya kampus menuju digitalisasi dan efisiensi pelaksanaan ujian masuk perguruan tinggi.

Wakil Rektor Bidang Akademik Unram Prof Sitti Hilyana menyebutkan bahwa tahun ini terdapat perubahan signifikan dalam pelaksanaan ujian, salah satunya adalah pengurangan penggunaan kertas.

“Di ujian mandiri ada sedikit perubahan, karena kita memiliki program mengarah pada paperless. Untuk tahun 2025/2026 jumlah kertas-kertas yang kita gunakan dalam proses ujian mandiri juga kita mulai minimalisasi,” jelasnya, Selasa (17/6/2025).

Pelaksanaan UTBK Mandiri Unram berlangsung selama tujuh hari, dari tanggal 16 hingga 22 Juni 2025. Sebanyak 7.208 peserta tercatat mengikuti seleksi yang dilaksanakan di tujuh titik lokasi di lingkungan kampus, seperti Fakultas Pertanian, UPT Pustik, Perpustakaan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Teknik, dan Fakultas MIPA.

“Kami siapkan 565 unit komputer disiapkan untuk mendukung pelaksanaan ujian berbasis komputer ini,” ujarnya.

Dua Pekan Mengungsi, Warga Pamotan Alami Gatal-Gatal hingga Serangan Jantung

Selain sarana teknis, panitia juga menjamin pelaksanaan berjalan tertib dan sesuai dengan prosedur standar yang berlaku. Seperti peserta diwajibkan membawa kartu ujian, ijazah atau SKL (tiga tahun terakhir), serta identitas diri.

Ada pun materi yang diujikan terdiri dari Tes Potensi Skolastik (TPS), Tes Literasi Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, serta Tes Penalaran Matematika.

Ada pun seleksi jalur Mandiri Unram tahun ini dibagi dalam tiga jalur. Ada jalur miskin berprestasi sebanyak 10 persen, reguler 80 persen dan kemitraan berprestasi sebesar 10 persen.

“Hasil seleksi akan diumumkan pada 11 Juli 2025, dengan total kuota penerimaan sebanyak 2.300 mahasiswa baru,” ujarnya.

Sitti juga mengungkapkan bahwa peserta jalur Mandiri berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Dari data sebaran peserta berasal dari 119 kabupaten di Indonesia.

Mohan Percepat Perbaikan Rumah Warga Pascabanjir Mulai Bangun Huntara

“Ada banyak yang mendaftar tahun ini. Kami kira penerapan paperless ini menjadi contoh praktik ramah lingkungan dalam pelaksanaan ujian masuk perguruan tinggi,” tandasnya. (cw/buk/vq)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Share