Lombok Barat – Suasana tenang Dusun Bangket Dalam Muhajirin, Desa Kediri Selatan, Kecamatan Kediri, mendadak gempar pada Kamis (10/7/2025) malam, usai ditemukannya sosok mayat pria lansia di tengah area persawahan.
Warga yang saat itu tengah beraktivitas di sawah sontak dikejutkan oleh penemuan tubuh yang tergeletak dalam kondisi mengenaskan. Posisi jenazah ditemukan telungkup dan sudah membengkak, mengindikasikan kematian yang sudah berlangsung beberapa waktu.
Kapolsek Kediri, AKP Jahyadi Sibawaih, membenarkan kejadian tersebut saat dikonfirmasi. Ia menyebut laporan awal diterima dari masyarakat melalui sambungan telepon.
“Setelah menerima informasi, kami langsung menuju lokasi untuk mengecek kebenaran laporan,” ujar Jahyadi, Jumat (11/7/2025).
Hasil identifikasi mengungkap bahwa korban berinisial BT (68), seorang pria yang diketahui berdomisili di dusun setempat dan berprofesi sebagai karyawan swasta. Keterangan dari pihak keluarga menyebut BT sudah pikun dan terakhir terlihat meninggalkan rumah pada Selasa dini hari sekitar pukul 04.00 Wita.
Upaya pencarian sempat dilakukan oleh keluarga, namun tidak membuahkan hasil hingga kabar penemuan jenazah itu menyebar.
“Pihak keluarga sudah mencari selama dua hari, dan akhirnya mendapat kabar penemuan jenazah yang ternyata adalah korban,” jelas Kapolsek.
Pihak keluarga menolak dilakukan autopsi terhadap jasad korban karena meyakini bahwa kematian tersebut bukan akibat tindak kriminal, melainkan murni musibah.
“Mereka telah membuat pernyataan resmi penolakan autopsi,” tambah Jahyadi.
Sementara itu, hasil visum luar yang dilakukan di Puskesmas Kediri menunjukkan bahwa tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Tim medis memperkirakan korban telah meninggal dunia sekitar dua hari sebelum ditemukan.
Usai pemeriksaan, jenazah BT langsung dibawa menggunakan ambulans menuju pemakaman umum terdekat untuk dimakamkan oleh keluarga.(cw-zal)
Comment